Indonesia merupakan daerah tropis yang wilayahnya dikelilingi oleh lautan, secara otomatis tumbuhan yang banyak tumbuh pun adalah tanaman yang cocok untuk lahan pesisir seperti kelapa. Pernah kita bahas sebelumnya bahwa tanaman kelapa adalah jenis tanaman yang serba guna, bisa kita manfaatkan seluruh bagian tanamannya. Buah kelapa sendiri memiliki beragam kegunaan dan manfaat.
Kelapa, kacang-kacangan dan biji-bijian seperti
kacang kedelai dll merupakan bahan pangan sumber protein dan lemak
nabati yang sangat penting peranannya dalam kehidupan. Asam amino yang
terkandung dalam proteinnya tidak selengkap protein hewani, namun
penambahan bahan lain seperti wijen, jagung atau menir adalah sangat
baik untuk menjaga keseimbangan asam amino tersebut.
Salah satu pemanfaatan buah kelapa adalah diambil
daging buahnya sebagai kelapa parut, namun dalam bentuk demikian tidak
dapat bertahan lama penggunaanya. Sebagai solusinya diolah menjadi
kelapa parut kering. Kelapa parut kering adalah suatu produk awet kelapa
yang merupakan bahan dasar pembuatan santan dan untuk campuran
pembuatan roti, kue-kue, dan makanan lain. Kelapa parut ini dapat
diperoleh santannya hanya dengan merendam beberapa menit dalam air, lalu
diperas. Kelapa parut kering ini dapat dijadikan peluang usaha baru
terutama bila Anda berada di daerah penghasil kelapa.
Bahan utamanya adalah Kelapa utuh yang tua sedangkan peralatan yang
diperlukan adalah alat-alat yang umum ada di dapur rumah tangga seperti
: Golok, Pisau, baskom,Parutan kelapa, Ayakan halus, Pengaduk, Stoples
CARA PEMBUATAN KELAPA PARUT KERING
Proses pembuatannya sangat mudah sekali, siapa pun
bisa mengerjakan usaha ini dengan bahan dan peralatan yang cukup
sederhana, yaitu :
-
Tahapan awal adalah pemilihan jenis kelapa, yakni pilih kelapa yang cukup tua tua dan kering lalu kupas sabut dan tempurungnya dengan menggunakan golok;
-
Selanjutnya kupas kulit arinya, cuci dan belah-belah;
-
Kemudian parut kelapa , untuk jumlah banyak sudah banyak tersedia alat pemarut kelapa sehingga pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih mudah dan efisien. Selanjutnya kelapa yang telah diparut segera jemur di terik matahari hingga kering. Kelapa parut yang dijemur di atas kasa jangan sampai bertumpuk dan harus sering dibolak-balik untuk mempermudah dan mempercepat proses pengeringan.
-
Bila musim hujan, pengeringan dapat dilakukan di samping bara tungku atau bisa juga di atas TUNGKU DENGAN BARA YANG KECIL. Panasnya harus dijaga jangan sampai bara menjadi api, karena dapat membuat produk menjadi berwarna kecoklatan. Namun bila panasnya kurang maka produk akan cepat rusak sebelum sempat kering
-
Berikutnya lakukan pengayakan parutan kelapa kering agar diperoleh ukuran yang sama dan menyortir dari kotoran yang mungkin terbawa, tahap terakhir segera masukkan ke dalam stoples kering lalu tutup rapat.
Catatan:
-
Penyimpanan produk harus di tempat yang kering agar tidak mudah tengik;
-
Dalam kondisi kering, kelapa parut dapat bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama.sumber: http://www.pustakadunia.com
Comments
Post a Comment